Setiap kompressor didesain sesuai peruntukkannya untuk menghasilkan tekanan dan volume udara tertentu.
Kompressor yang didesain untuk tekanan kerja rendah tidak diperuntukkan untuk bekerja di tekanan tinggi.
Kompressor yang didesain untuk bekerja di tekanan tinggi akan mubazir saat digunakan untuk bekerja di tekanan rendah.
Tidak ada hubungan antara pressure (tekanan) dan flow rate (volume).
Pilihlah kompressor sesuai dengan kebutuhan aplikasi kita.
Jika kita menggunakan aplikasi pneumatic atau painting maka single stage compressor dengan tekanan kerja 8 bar sudah mencukupi. Jika aplikasi kita belum bekerja maksimal maka flow rate compressor kita yang kurang, solusinya adalah dengan menambah/menukar kompressor single stage kita dengan kapasitas yang lebih besar tetapi tidak dengan membeli kompressor double stage dengan tekanan >10 bar.
Jika kita menggunakan aplikasi yang membutuhkan tekanan kerja tinggi seperti leak test, starting genset dan blowing PET maka dibutuhkan kompressor minimal double stage dengan tekanan kerja minimal 30 bar. Jika aplikasi belum berjalan maksimal maka kita harus menambah kapasitas kompressor tekanan tinggi disesuaikan dengan kekurangannya.
Gunakanlah kompressor yang sesuai untuk efektifitas investasi dan biaya operasional.